Rabu, 13 Oktober 2010

Perbedaan cise dengan rice


Perbedaan cise dengan rice
Perkalian Dua Bilangan dalam Memori
http://rangga07.files.wordpress.com/2010/03/image002.jpg?w=226&h=300
Pada gambar di atas, terlihat struktur memori (yang disederhanakan) suatu komputer secara umum. Pada main memori terbagi menjadi beberapa lokasi mulai dari nomor 1 (baris) : 1 (kolom) sampai dengan 6:4. Unit eksekusi bertanggung jawab untuk operasi komputasi yang mana data-data sudah tersimpan di dalam salah satu dari 6 register (A, B, C, D, E, atau F). Misalkan akan dilakukan perkalian (product) dua angka, misalkan angka pertama terletak di lokasi 2:3 sedangkan angka kedua pada 5:2, kemudian hasilnya dikembalikan lagi ke lokasi 2:3.
Complex Instruction Set Computing (CISC)
Complex Instruction Set Computing (CISC) atau kumpulan instruksi komputasi kompleks. Adalah suatu arsitektur komputer dimana setiap instruksi akan menjalankan beberapa operasi tingkat rendah, seperti pengambilan dari memori (load), operasi aritmatika, dan penyimpanan ke dalam memori (store) yang saling bekerja sama. Tujuan utama dari arsitektur CISC adalah melaksanakan suatu instruksi cukup dengan beberapa baris bahasa mesin yang relatif pendek sehingga implikasinya hanya sedikit saja RAM yang digunakan untuk menyimpan instruksi-instruksi tersebut. Arsitektur CISC menekankan pada perangkat keras karena filosofi dari arsitektur CISC yaitu bagaimana memindahkan kerumitan perangkat lunak ke dalam perangkat keras.
Misalkan, sebuah prosesor CISC sudah dilengkapi dengan sebuah instruksi khusus yang diberi nama MULT (dikenal sebagai complex instruction). Ketika dijalankan, instruksi akan membaca dua nilai kemudian menyimpannya ke dalam 2 register yang berbeda, melakukan operan perkalian di dalam unit eksekusi dan hasilnya dikembalikan lagi ke register yang benar. Maka instruksinya cukup satu baris yaitu :
MULT 2:3, 5:2
Sebelumnya, pada arsitektur RISC ketika menjalankan instruksi “MULT” maka akan dibagi menjadi 3 instruksi yaitu :
  1. LOAD, digunakan untuk memindahkan data dari memori ke register.
  2. PROD, digunakan untuk melakukan operasi perkalian yang berada di dalam register.
  3. STORE, digunakan untuk memindahkan data dari register ke memori yang benar.
Maka instruksinya :
LOAD A, 2:3
LOAD B, 5:2
PROD A, B
STORE 2:3, A

“RISC dimaksudkan untuk menyederhanakan rumusan perintah sehingga lebih efisien dalam penyusunan kompiler yang ada.”
“RISC dimaksudkan untuk mengurangi jumlah siklus/detik setiap instruksi dibayar dengan bertambahnya jumlah instruksi per program.”
Tabel Perbandingan RICS dengan CISC
Fitur
RICS
PC/Desktop CISC
Daya
Sedikit ratusan miliwatt
Banyak watt
Kecepatan Komputasi
200-520 MHz
2-5 GHz
Manajemen Memori
Direct, 32 bit
Mappped
I/O
Custom
PC berbasis pilihan via BIOS
Environment
High Temp, Low EM Emissions
Need Fans, FCC/CE approval an issue
Struktur Interupsi
Custom, efisien, dan sangat cepat
Seperti PC
Port Sistem Operasi
Sulit, membutuhkan BSP level rendah.
Load and Go
Referensi :
http://agfi.staff.ugm.ac.id/blog/index.php/2008/12/risc-vs-cisc/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar